Mengenal Musik Tradisional Korea

Senin, 16 Juli 2012

Samulnori

Belum lengkap rasanya jika tidak mencintai Korea secara menyeluruh termasuk kesenian tradisionalnya. Korea memiliki kesenian tradisional menarik disamping musik K-Pop yang selalu memberi warna baru di industri musik mancanegara. Bermain alat musik trdisional Korea dengan menggunakan empat alat musik perkusi dianamakan Samulnori. Samulnori adalah sebuah pertunjukan musik ensembel menggunakan empat alat musik yang berbeda: kkwaenggwari(gong besi kecil), jing(gong besi besar), janggo (tambur berbentuk tabung jam pasir, dan buk (tambur berbentuk seperti tong kayu).

Video Tarian Samulnori :

 
Dari segi kepopulerannya samulnori cukup dikenal di dunia internasional semenjak tahun 1980-an. Samulnori juga sangat populer dikalangan remaja dan anak muda bahkan digandrungi hingga masyarakat asing. Di Indonesia kelompok samulnori pun pernah memeriahkan beberapa festival. Ada empat alat musik perkusi yang dikenal dalam memainkan Samulnori yakni, kkwaenggwari, janggo , jing, buk.
 Alat Musik Tradisonal Korea 
Keempat alat musik perkusi ini memiliki  symbol khsusus  seperti Pungmul janggo melambangkan hujan, Gwaenggwari melambangkan petir, jing bunyi angin, dan Soribuk melambangkan awan. Samulnori juga merepresentasikan konsep eum dan yang (yin dan yang). Suara Soribuk dan Pungmul janggo melambangkan langit sementara suara jing dan kwaenggwari adalah suara dari tanah (bumi). Samulnori menghasilkan warna musik yang baru dalam dunia musik Korea, khususnya di Korea Selatan. Karakteristik musiknya yang dinamis, enerjik dan cepat dianggap merepresentasikan sifat orang Korea.
  Pungmullori
Instrumen Tradisional Korea juga dapat dikategorikan sesuai dengan genre yang secara umum dapat didefenisikan oleh kesempatan dimana instrmen digunakan. Mulanya dalam kategori musik rakyat , genre yang disebut nongak juga mengacu pada musik band para petani dilakukan dengan insrumen perkusi dan juga angin. Sering disebutnya pungmullori yakni seni yang komprehensif yang menggabungkan antara menyanyi, menari, dan akrobat hingga akhirnya kemudian desebut samulnori. 
Banyak kesenian tradisional Korea yang memberikan banyak inspirasi untuk kita, salah satunya tarian tradisional Samulnori. Banyak cara untuk memperoleh  pengetahuan lebih tentang kesenian tradisional Korea. Salah satunya anda juga bisa bergabung di fanpage Korea Tourism Organization Indonesia atau www.visitkorea.or.kr.
 
Instrumen Tradisional Korea juga dapat dikategorikan sesuai dengan genre yang secara umum dapat didefenisikan oleh kesempatan dimana instrmen digunakan. Mulanya dalam kategori musik rakyat , genre yang disebut nongak juga mengacu pada musik band para petani dilakukan dengan insrumen perkusi dan juga angin. Sering disebutnya pungmullori yakni seni yang komprehensif yang menggabungkan antara menyanyi, menari, dan akrobat hingga akhirnya kemudian desebut samulnori.  
Banyak kesenian tradisional Korea yang memberikan banyak inspirasi untuk kita, salah satunya tarian tradisional Samulnori. Banyak cara untuk memperoleh  pengetahuan lebih tentang kesenian tradisional Korea. Salah satunya anda juga bisa bergabung di fanpage Korea Tourism Organization Indonesia atau www.visitkorea.or.kr.

4 komentar:

rendy pratama mengatakan...

alat musik tradisional Korea sangat unik ya.. saya juga suka lihat info di Fanpage KTO Indonesia,dan info wisatanya sangat menarik ternyata

Jangan lupa blogwalking jga ke blog saya ya gan,,, saya tunggu loh ^^

jamal lewinsky mengatakan...

well sob, itu kenapa saya suka sama budaya Korea,moga di Indonesia bisa lebih terkenal lagi terutama musik tradisonalnya:)

Bibi Titi Teliti mengatakan...

Hai Jamal ;p
Makasih sudah berkunjung ke blog aku yah...

Aku memang pemenang Touch Korea Tour Blogging Contest perwakilan dari Indonesia...

Dan kebeneran banget tuh, waktu ke Korea kemaren aku berkesempatan main samulnori bareng Wooyong dan Junsu 2 PM, juga Min dari Miss A...

Seruuuuu ;p

Unknown mengatakan...

Tolong bantu dong. Aku penasaran banget sama intro musik korea ketika ada atau menyajikan masakan tradisional korea. Biasanya sering aku denger juga kalo di drama yang berlatar kerajaan. Aku cari-cari tapi ga ketemu

Posting Komentar